>
>
Aksi Nyata di Hari Penglihatan Sedunia

Kegiatan

Aksi Nyata di Hari Penglihatan Sedunia

SEMARANG - Setiap tahun, pada hari Kamis di minggu kedua bulan Oktober, dunia merayakan Hari Penglihatan Sedunia sebagai momentum penting untuk men ingkatkan kesadaran tentang kesehatan mata. Pada 10 Oktober 2024, Indonesia kembali memperingati hari ini dengan tema "Sayangi Mata Anak Kita" atau #LoveYourKidsEyes, yang secara khusus menekankan pentingnya menjaga kesehatan mata anak-anak.

Kami bekerjasama dengan BKIM Provinsi Jawa Tengah dan Dharma Wanita Persatuan Dinas Kesehatan bekerjasama untuk menyemarakkan kegiatan tersebut dengan beberapa Kegiatan yaitu Bhakti Sosial di MI Qosim Al Hadi Mijen Kota Semarang. Pemeriksaan mata dan pembagian kacamata gratis bagi yang membutuhkan di Sekolah tersebut bagi semua murud dan guru. Pemeriksaan dilakukan kepada seluruh siswa MI Sebanyak 129 siswa dan 10 tenaga pengajarnya. Dari pemeriksaan tersebut ada 23 anak yang membutuhkan bantuan kacamata. Edukasi tentang Kesehatan mata juga disampaikan oleh Puskesmas bagaimana cara menjaga Kesehatan mata anak disaat musim serba menggunakan Gadget.

Di lokasi lain terdapat pula kegiatan yang berupa rangkaian dari perayaan hari Penglihatan Sedunia yaitu Workshop Retinopati of Prematurity : Skrining dan Pencegahannya dengan berbagai Narasumber yang Expert di bidangnya yaitu Dr. dr. Julian Dewantiningrum,Msi.Me, SpOG, Subsp.K.Fm dari Divisi Fetomaternal RSUP dr. Kariadi / Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro dan Dr. Desti Hendrastuti, Sp.M, Divisi Vitreoretina BKIM Provinsi Jawa Tengah. Dikarenakan kelainan proliferative progresif pembuluh darah retina bayi prematur yang dapat menyebabkan ablasio retina dan kebutaan, berdasarakan beberapa jurnal dari 32.300 bayi di seluruh dunia didiagnosis dengan gangguan penglihatan ireversibel akibat ROP (Retinopati prematuritas atau retinopathy of prematurity) setiap tahunnya, yang mana sekitar 20.000 bayi menjadi buta atau mengalami gangguan penglihatan parah. Workshop diikuti oleh anggota IBI Kota Semarang dan Tenaga Kesehatan Kota Semarang.