>
>
Memahami Mitos Ulat Gigi, Apa yang Sebenarnya Terjadi pada Gigi?

Artikel

Memahami Mitos Ulat Gigi, Apa yang Sebenarnya Terjadi pada Gigi?

Fakta dan Mitos Ulat Gigi :

“Ulat gigi sering dianggap sebagai penyebab utama masalah gigi berlubang. Hewan kecil ini diyakini bisa merusak gigi, apakah benar?”

Kesehatan gigi dan mulut adalah bagian integral dari kesehatan tubuh secara keseluruhan. Jika kesehatan gigi dan mulut terganggu, hal tersebut dapat berdampak negatif pada kesehatan tubuh secara umum, yang pada gilirannya mempengaruhi kualitas sumber daya manusia. Pada zaman dulu sebelum adanya kedokteran gigi modern, orang-orang percaya bahwa gigi rusak atau berlubang disebabkan oleh adanya ulat gigi yang menggerogoti gigi. kepercayaan tersebut berawal dari sebuah gambar yang menunjukkan struktur aneh seperti wujud ulat gigi yang ditemukan didalam geraham yang dibedah.

hal tersebut telah dibuktikan seiring perkembangan kedokteran gigi, bahwa ulat gigi berlubang tidak pernah ada, hal tersebut didukung dengan kerusakan gigi yang disebabkan oleh  plak gigi, ketika plak menumpuk dan mengisik lapisan luar gigi, kerusakan gigi pun terjadi. hal tersebut terbentuk dari air liur, bakteri, asam dan sisa makanan. 

“Bukan gangguan ulat, melainkan tumpukan plak”

Berkat kemajuan dalam kedokteran gigi modern, kita kini tahu bahwa penyebab utama kerusakan gigi bukanlah ulat gigi, melainkan plak.

Berikut adalah proses yang menyebabkan kerusakan gigi:

  1. Pembentukan Plak
    Sisa makanan, bakteri, dan air liur bersatu membentuk plak yang menempel pada permukaan gigi. Kerusakan gigi dimulai ketika gula dan pati yang tertinggal di gigi tidak dibersihkan dengan baik. Bakteri dengan cepat memanfaatkan gula dan pati ini, kemudian membentuk plak.

  2. Serangan Asam
    Asam yang dihasilkan oleh plak mulai mengikis enamel, lapisan luar keras gigi, dan menciptakan lubang-lubang kecil atau rongga.

  3. Kerusakan Lanjut
    Seiring waktu, asam dan bakteri terus mengikis enamel dan mulai merusak lapisan dentin di bawahnya. Jika kerusakan mencapai pulpa, pusat gigi, resiko infeksi meningkat, menyebabkan pembengkakan hebat dan nyeri gigi yang intens.

 

“Kesehatan Gigi Di Mulut Perlu Dijaga?”

Untuk mencegah berbagai masalah kesehatan gigi dan mulut, berikut adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan:

  1. Sikat Gigi Setidaknya Dua Kali Sehari
    Pastikan menyikat gigi secara rutin setiap pagi setelah makan dan malam sebelum tidur. Lakukan dengan tenang, sekitar dua menit, untuk memastikan gigi benar-benar bersih. Gunakan gerakan melingkar lembut bolak-balik agar plak bisa terangkat. Plak yang tidak dibersihkan dapat mengeras menjadi karang gigi dan menyebabkan gingivitis (penyakit gusi dini). Jangan lupa untuk membersihkan semua bagian gigi, termasuk bagian luar, dalam, dan permukaan kunyah.

  2. Membersihkan Lidah
    Selain gigi, lidah juga perlu dibersihkan, baik menggunakan sikat gigi atau alat pembersih lidah. Plak yang menumpuk di lidah dapat menyebabkan bau mulut dan masalah kesehatan lainnya jika tidak dibersihkan.

  3. Memilih Sikat Gigi yang Tepat
    Pilih sikat gigi yang memiliki bulu lembut dan nyaman digunakan. Ujung bulu sikat yang kecil dan membulat lebih efektif untuk membersihkan gigi. Disarankan untuk mengganti sikat gigi setiap tiga bulan sekali.

  4. Mengurangi Konsumsi Makanan Manis
    Membatasi konsumsi makanan dan minuman manis, seperti minuman soda, biskuit, roti, dan kue, adalah cara penting untuk mencegah gigi berlubang. Konsumsi gula yang berlebihan dapat merusak gigi.

  5. Hindari Merokok dan Alkohol
    Rokok mengandung nikotin dan tar yang dapat mengubah warna gigi, membuatnya lebih rapuh, dan meningkatkan risiko kanker mulut. Berhenti merokok sangat penting untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut.

  6. Lakukan Flossing
    Flossing perlu dilakukan setiap hari untuk membersihkan sisa makanan yang tidak bisa dijangkau oleh sikat gigi. Cara melakukannya adalah dengan melilitkan benang gigi di jari telunjuk kedua tangan, lalu membersihkan sela-sela gigi satu per satu. Setelahnya, bisa dilengkapi dengan berkumur menggunakan air garam.

  7. Rutin Periksa ke Dokter Gigi
    Selain menjaga kebersihan gigi sehari-hari, periksalah kesehatan gigi dan mulut ke dokter setiap enam bulan sekali. Hal ini penting untuk mendeteksi masalah sejak dini pada gigi, gusi, atau rongga mulut.


 

Refrensi : 

Ulat Gigi Sebabkan Gigi Berlubang, Mitos atau Fakta? (halodoc.com)

Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan (kemkes.go.id)