Nakes Teladan

Tenaga Kesehatan Teladan 2018 : Perawat Muda

KURUBANI (KUNJUNGAN RUMAH BALITA PNEUMONIA )

Pneumonia merupakan penyakit yang menyebabkan kematian balita, dimana di Indonesia menjadi penyebab kematian no dua setelah diare. Deteksi dini gejala pneumonia dan tidak kontrol ulang merupakan faktor resiko keparahan pneumonia. Ns. Handayani,S.Kep selaku perawat ahli di Puskesmas Mijen dimana keseharianya bertanggung jawab di Ruang MTBS mempunyai inovasi “KURUBANI” yang mempunyai kepanjangan dari Kunjungan Rumah Balita Pneumonia  yaitu suatu kegiatan penatalaksanaan balita pneumonia dan  kegiatan inovasi dalam rangka care seeking penderita pneumonia yang tidak berkunjung ulang dan pneumonia berulang  Kurubani bertujuan untuk Meningkatnya pengetahuan kader dan  ibu balita ttg pneumoni sehingga terpola tindakan ibu untuk membawa balitanya yang sakit ke Puskesmas  dan Meningkatkan Kesadaran ibu balita membawa balita pneumoni untuk kunjungan ulang.

Kegiatan Inovasi Kurubani dilaksanakan dengan metode 3 M yaitu : Mendata dan menganalisa masalah kesehatan pada balita termasuk faktor resiko, Memberikan penyuluhan kesehatan kepada keluarga balita sesuai faktor resiko yang ditemukan, Memotivasi ibu balita agar membawa balitanya kunjungan ulang ke Puskesmas. Hasil Inovasi Kurubani yang bisa di capai adalahkunjungan ulang balita pneuminia dari 15 menjadi 35 kunjungan . Penemuan kasus rujukan dari kader terlatih deteksi dini pneumonia meningkat, Capaian penderta pneumonia turun dari 221 kasus tahu 2017 menjadi 194 kasus tahun 2018.